بِسْمِ
اللهِ، تَوَكَّلْتُ عَلَى اللهِ، وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ.
“Dengan nama Allah (aku keluar). Aku bertawakkal kepadaNya, dan
tiada daya dan upaya kecuali karena perto-longan Allah”.[1]
اَللَّهُمَّ
إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ أَنْ أَضِلَّ، أَوْ أُضَلَّ، أَوْ أَزِلَّ، أَوْ أُزَلَّ،
أَوْ أَظْلِمَ، أَوْ أُظْلَمَ، أَوْ أَجْهَلَ، أَوْ يُجْهَلَ عَلَيَّ.
“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadaMu, jangan sampai
aku sesat atau disesatkan (setan atau orang yang berwatak setan), berbuat
kesalahan atau disalahi, menganiaya atau
dianiaya (orang), dan berbuat bodoh atau dibodohi”.[2]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar